Sobat Al-Hasra, menjadi seorang guru bukan sekadar profesi, melainkan sebuah amanah mulia yang penuh berkah. Guru adalah sosok yang tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga membimbing kita menjadi pribadi yang berakhlak mulia. Dalam Islam, peran guru sangat dimuliakan karena mereka adalah pembuka jalan bagi kita untuk meraih ilmu dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda:
"Sesungguhnya Allah, para malaikat-Nya, penghuni langit dan bumi, bahkan semut di dalam sarangnya serta ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada manusia." (HR. Tirmidzi).
Dalam Al-Qur’an, Allah SWT mengangkat derajat orang-orang yang berilmu. Firman Allah dalam Surat Al-Mujadilah ayat 11:
"Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat."
Guru adalah perantara Allah SWT dalam menyampaikan ilmu kepada kita. Ilmu yang diajarkan oleh guru tidak hanya bermanfaat untuk kehidupan dunia, tetapi juga menjadi bekal di akhirat. Di Al-Hasra, para guru tidak hanya mengajarkan pengetahuan umum, tetapi juga menanamkan nilai-nilai Islami agar generasi muda mampu menjadi insan yang beriman, bertakwa, dan berprestasi.
Sobat Al-Hasra, mari kita renungkan pengorbanan seorang guru. Mereka sering mengorbankan waktu, tenaga, dan pikiran demi memastikan ilmu sampai kepada murid-muridnya. Dalam Islam, usaha guru yang mengajarkan ilmu dianggap sebagai amal jariyah yang pahalanya akan terus mengalir meskipun mereka telah tiada. Rasulullah SAW bersabda:
"Apabila seorang manusia meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau anak saleh yang mendoakannya." (HR. Muslim).
Setiap huruf yang mereka ajarkan, setiap nilai yang mereka tanamkan, akan menjadi ladang pahala yang terus bertambah. Maka, menghormati guru adalah bentuk ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam.
Menghormati guru adalah salah satu bentuk adab yang mulia dalam Islam. Sobat Al-Hasra, mari kita jadikan para guru sebagai teladan dalam kehidupan. Rasulullah SAW adalah guru terbaik bagi umatnya, yang mengajarkan ilmu dengan penuh kasih sayang, kelembutan, dan kesabaran.
Adab kepada guru dapat diwujudkan dengan mendengarkan pelajaran dengan sungguh-sungguh, mengamalkan ilmu yang diajarkan, dan mendoakan mereka. Imam Ahmad bin Hanbal berkata, "Aku berdoa untuk guruku dalam sujudku, memohon kebaikan untuk mereka sebagaimana aku memohon untuk keluargaku."
Sobat Al-Hasra, guru adalah cahaya kehidupan yang membimbing kita dari kegelapan menuju terang. Mereka adalah pembuka jalan menuju ilmu dan kebaikan yang diridhai Allah SWT. Pada hari Jumat yang penuh berkah ini, mari kita panjatkan doa untuk para guru kita:
"Ya Allah, berikanlah keberkahan kepada guru-guru kami, limpahkanlah pahala atas segala ilmu yang mereka ajarkan, dan jadikanlah mereka penghuni surga-Mu. Aamiin."
Semoga kita senantiasa menjadi murid yang beradab, mengamalkan ilmu, dan meneruskan kebaikan yang diajarkan guru-guru kita. Terima kasih atas jasa dan pengorbanan mereka, karena tanpa mereka, kita tidak akan menjadi seperti sekarang.